Minggu, 10 April 2011

PENGANGGURAN


PENGANGGURAN
Istilah untuk orang yang tidak bekerja sama sekali, sedang mencari kerja, bekerja kurang dari satu atau dua hariselama seminggu, atau seseorang yang sedang berusaha mendapatkan pekerjaan yang layak diesbut sebagai pengangguran atau tuna karya. Pada umumnya yang menyebabkan pengangguran adalah karena jumlah angkatan kerja atau para pencari kerja tidak sebanding dengan jumlah lapangan kerja yang ada untuk menampung atau menyerapnya.
Berdasarkan kelompok umur, sebagian besar pengangguran di Indonesia berada pada kelompok usia muda dan produktif yaitu 15-24 tahun. Tingginya proporsi penganggur pada kelompok ini mengindikasikan pasar tenaga kerja belum optimal menyerap angkatan kerja usia lepas sekolah menengah. Hal ini juga sejalan dengan gambaran proporsi dominan penganggur terbesar terdapat pada angkatan kerja berlatar belakang pendidikan SLTP dan SLTA yaotu lebih dari 60% dari total penganggur.
Belum menurunnya tingkat pengangguran secara signifikan banyak dipengaruhi karena karakteristik daya serap tenaga kerja sector-sektor ekonomi. Sector pertanian dan industry merupakan sector yang memiliki daya serap tenaga kerja yang tinggi tapi sayangnya sector ini belum tumbuh kuat.
Adapun jenis-jenis dan macam-macam pengangguran. Menurut lama waktu kerjanya penganggurang dibagi menjadi 3 yaitu:
·         Pengangguran terbuka (open unemployment) : sama sekali tidak bekerja.
·         Setengah menganggur (underemployment) : bekerja tetapi tenaganya kurang termanfaatkan diukur dari curahan jam kerja.
·         Pengagguran terselubung (disguised unemployment) : tenaga kerja tidak bekerja secara optimum karena tidak ada kesesuaian antara pekerjaan dan kemampuaanya.
Menurut penyebabnya pengangguran dibagi menjadi 4 bagian yaitu :
·         Pengangguran friksional / frictional unemployment yaitu pengangguran yang sifatnya sementara yang disebabkan adanya kendala waktu, informasi dan kondisi geografis antara pelamar kerja dengan pembuka lamaran kerja.
·         Pengangguran musiman / seasonal unemployment yaitu keadaan menganggur karena adanya fluktuasi kegiatan ekonomi jangka pendek yang menyebabkan seseorang harus menganggur atau disebabkan oleh perubahan permintaan terhadap tenaga kerja.
·         Pengangguran siklikal / siklus yaitu penganggurang yang menganggur akibat imbas naik turunnya aktifitas atau keadaan perekonomian suatu Negara.
·         Pengangguran structural yaitu disebabkan karena ketidakcocokkan antara keterampilan (kualifikasi) tenaga kerja yang dibutuhkan dan keterampilan tenaga kerja yang tersedia atau pengangguran akibat adanya perubahan struktur ekonomi.
Pengangguran membawa dampak negative yang sangat mempengaruhi lingkungan social. Dampak negative diantarany produktivitas, penerimaan Negara (pajak) akan berkurang, aktivitas ekonomi keseluruhan, biaya nasional akan semakin meningkat, pendapatan nasional semakin kecil, beban psikologis bagi yang bersangkutan, menimbulkan masalah criminal dan dapat menimbulkan kekacauan politik .
Referensi :
Sukirno, Sadono. 1985. Pengantar Teori MakroEkonomi Edisi Pertama. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.

Tidak ada komentar: